Seiring berjalannya waktu akan banyak hal yang harus
selalu kita pelajari. Dari ilmu pengetahuan hingga teknologi. Hal ini bukan
saja berpengaruh pada kehidupan kita sehari-hari namun, berpengaruh juga
terhadap usaha yang telah kita lakukan dari dahulu. Bisa kita tengok dari
sarana transportasi yang dahulunya sangat susah dicari apabila ingin berpergian
malam hari sekarang hanya membutuhkan beberapa menit kita bisa langsung
dijemput oleh ojek online..
UMKM merupakan singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah. UMKM juga bisa diartikan sebagai bisnis yang dijalankan individu,
rumah tangga, atau badan usaha ukuran kecil.
Berkaca dari
beberapa tahun kebelakang industri UMKM di Indonesia terutama yang bergerak di
bidang manufakturing mulai berkembang sangat cepat. Dari sini kita juga harus
memulai bertranformasi menjadikan pabrik pintar untuk diterapkan di industri
yang telah ada. Mengikuti perkembangan seperti ini adalah keharusan bukan hanya
sekedar ikut-ikutan namun menjadi salah satu titik awal menjadikan industri
UMKM yang lebih profesional dan terus berkembang. Kita coba cari tahu mengapa
UMKM harus siap menghadapi era baru serba digital.
1.
Menghemat Waktu dan
Biaya
Menghemat waktu dan biaya adalah hal yang sangat
didambakan oleh semua pelaku usaha. Di sini kami akan jelaskan mengapa UMKM
harus mengikuti era ini karena dapat berpengaruh dari kerja yang lebih efisien
dan berdampak terhadap pengurangan waktu kerja yang dilakukan selain itu tidak
ribet, karena dengan proses ini hanya memerlukan ponsel pintar atau komputer
untuk mengetahui bagaimana kinerja produksi setiap hari tanpa memperlukan
kertas.
2.
Meningkatkan Penjualan
Pemasaran
yang lebih mudah menjangkau banyak orang ada di era ini karena sistem pemasaran
serba online yang menjadikan pasar tidak
terbatas. Meningkatkan penjualan pasti akan berdampak pada era
ini karena target pasar baru yang ada bukan hanya target pasar offline.
3.
Menghasilkan Produk
yang Berkualitas
Dari
era ini perkembangan teknologi akan lebih canggih dan juga berdampak terhadap
kualitas produk yang diproduksi. Contoh dari
era ini yang dapat diterapkan pada proses produksi di UMKM yaitu, biasanya
melakukan laporan hasil produksi secara manual di sini akan ada pencatatan
hasil laporan dengan sistem otomatis yang akan menghasilkan pencatatan laporan
hasil produksi yang pasti tanpa khawatir adanya kualitas produksi yang gagal
lolos tahap pemasaran dan juga mudahnya mendapatkan informasi akan berdampak
produsen dapat berinovasi untuk menghasilkan produk yang berkualitas.
Sudah siapkah menatap era baru ini? Saatnya pelaku UMKM melek
akan teknologi