Teknologi

Smart Factory: Teknologi Terkini dalam Produksi

Smart Factory: Teknologi Terkini dalam Produksi

Dalam era di mana teknologi terus berkembang dengan pesat, dunia produksi tidak tinggal diam. Konsep "Smart Factory" atau Pabrik Pintar adalah jawaban terkini untuk mengoptimalkan produksi dan menciptakan lingkungan manufaktur yang lebih efisien, adaptif, dan berkelanjutan.

Apa Itu Smart Factory?

Dalam era di mana teknologi terus berkembang pesat, industri manufaktur tidak tinggal diam. Konsep "Smart Factory" atau Pabrik Pintar adalah solusi terbaru untuk mengoptimalkan produksi dan menciptakan lingkungan manufaktur yang lebih efisien, adaptif, dan berkelanjutan.

Manfaat Smart Factory

  1. Efisiensi Produksi: Dengan pemantauan real-time dan otomatisasi, Smart Factory dapat meningkatkan produktivitas dan mengurangi waktu henti produksi yang tidak terduga.

  2. Kualitas yang Lebih Tinggi: Kontrol kualitas yang ketat dan pemantauan terus-menerus menghasilkan produk yang lebih konsisten dan berkualitas tinggi.

  3. Fleksibilitas: Smart Factory dapat dengan cepat beradaptasi dengan perubahan permintaan pasar dan mengubah lini produksi dengan lebih mudah.

  4. Keberlanjutan: Pabrik pintar cenderung lebih efisien dalam penggunaan energi dan bahan baku, berkontribusi pada praktik manufaktur yang lebih berkelanjutan.

Teknologi Utama dalam Smart Factory

  • Internet of Things (IoT): Sensor yang terhubung memungkinkan pemantauan real-time dari mesin dan peralatan produksi, membantu menghindari kerusakan dan downtime.

  • Kecerdasan Buatan (AI): AI digunakan untuk mengoptimalkan rantai pasokan, meramalkan permintaan, dan memperbaiki proses produksi secara otomatis.

  • Robotik: Robot dapat melakukan tugas-tugas berulang dengan akurasi tinggi, mengurangi kelelahan pekerja manusia dan meningkatkan efisiensi.

  • Analisis Data: Data yang dikumpulkan dari seluruh pabrik digunakan untuk mengidentifikasi tren, masalah, dan peluang untuk perbaikan.

Tantangan dalam Mengadopsi Smart Factory

Meskipun Smart Factory menawarkan banyak keuntungan, ada beberapa tantangan yang harus diatasi, seperti investasi awal yang besar, keamanan siber, dan perubahan budaya perusahaan.

Kesimpulan

Smart Factory merupakan tonggak terbaru dalam evolusi dunia produksi. Dengan mengintegrasikan teknologi terkini seperti IoT, AI, dan robotik, perusahaan dapat mencapai efisiensi yang lebih tinggi, meningkatkan kualitas produk, dan bergerak menuju praktik manufaktur yang lebih berkelanjutan. Bagi perusahaan yang siap berinvestasi dan beradaptasi, Smart Factory adalah langkah maju menuju masa depan manufaktur yang cerdas dan berkelanjutan.

Artikel yang mungkin Anda suka
Sistem Andon: Peningkatan Produktivitas Pabrik

Teknologi

Sistem Andon: Peningkatan Produktivitas Pabrik

Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas Melalui Penggunaan Sistem Andon di PabrikDalam dunia manufaktur modern, upaya untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas produksi merupakan hal yang terus-menerus diperjuangkan. Salah satu solusi yang telah terbukti efektif dalam mencapai tujuan ini adalah penggunaan sistem Andon di pabrik. Dalam artikel ini, kita akan membahas definisi Andon, latar belakang mengapa Andon penting, dan manfaat yang diberikannya bagi perusahaan manufaktur.Definisi AndonAndon adalah sistem visual yang digunakan di lingkungan manufaktur untuk memberikan informasi secara real-time tentang status produksi. Biasanya, sistem ini menggunakan lampu indikator atau tanda lainnya untuk memberikan sinyal tentang kondisi operasional, seperti apakah produksi berjalan lancar, adanya masalah, atau perlu intervensi manual.Pentingnya Andon dalam ManufakturAndon merupakan elemen kunci dalam lingkungan produksi manufaktur karena memberikan kemampuan untuk mendeteksi masalah dengan cepat, memungkinkan respons yang cepat terhadap perubahan kondisi produksi, dan meningkatkan transparansi dalam operasi pabrik. Dengan memberikan informasi real-time tentang status produksi, Andon memungkinkan tim manajemen dan operator untuk mengambil tindakan yang tepat pada saat yang tepat, menghindari penundaan dalam produksi, dan meningkatkan efisiensi keseluruhan.Andon juga mendorong keterlibatan karyawan dengan memberi mereka peran aktif dalam memantau dan meningkatkan proses produksi, menciptakan lingkungan kerja yang berbasis tim dan responsif terhadap perubahan.Manfaat Sistem AndonDeteksi Dini Masalah: Sistem Andon sangat efektif dalam menangani berbagai permasalahan yang sering terjadi di lingkungan pabrik, seperti gangguan mesin, kekurangan bahan baku, dan kesalahan operasional. Misalnya, ketika mesin mengalami kerusakan, operator dapat segera mengaktifkan sistem Andon untuk memberi tahu tim pemeliharaan atau manajer produksi tentang masalah tersebut, mengurangi waktu henti produksi dan mempercepat waktu pemulihan.Optimasi Aliran Kerja: Andon juga dapat digunakan untuk mengatasi kekurangan bahan baku atau komponen dengan memberikan peringatan kepada tim pembelian atau logistik untuk segera mengambil tindakan. Dengan demikian, Andon membantu dalam mengoptimalkan aliran kerja, mengurangi waktu henti produksi, dan meningkatkan efisiensi keseluruhan di pabrik.KesimpulanSistem Andon merupakan alat yang sangat penting dalam meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kualitas produksi di pabrik. Dengan memberikan informasi real-time tentang status produksi dan memungkinkan deteksi masalah dengan cepat, Andon membantu perusahaan manufaktur untuk mencapai tujuan produksi yang optimal. Dalam era yang semakin kompetitif, penggunaan Andon menjadi salah satu strategi yang penting bagi perusahaan untuk tetap bersaing di pasar global.

Pelajari Selengkapnya

Bachrizal Muqorobin

16 May 2024

Power Monitoring di Data Center

Teknologi

Power Monitoring di Data Center

Pendahuluan: Pentingnya Power Monitoring di Pusat DataPower monitoring di pusat data adalah faktor krusial dalam menjaga efisiensi dan keandalan operasional. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi pentingnya pemantauan tenaga listrik di pusat data dan bagaimana alat-alat seperti detector monitoring, power control, system monitoring, power meter, dan power measurement dapat membantu dalam meningkatkan efisiensi serta mengoptimalkan penggunaan daya listrik.Detector Monitoring: Memastikan Kestabilan Tenaga Listrik Detector monitoring merupakan alat yang kritis dalam menjaga kestabilan pasokan tenaga listrik di pusat data. Dengan menggunakan teknologi canggih, detector monitoring dapat mendeteksi fluktuasi tegangan, lonjakan arus, dan ketidakstabilan frekuensi. Dengan peringatan dini dari detector monitoring, tim pengelola pusat data dapat mengambil tindakan pencegahan yang cepat untuk mencegah gangguan serius pada sistem tenaga.Power Control: Mengoptimalkan Penggunaan Energi Power control merupakan langkah penting dalam meningkatkan efisiensi energi di pusat data. Dengan menggunakan sistem power control yang canggih, pengelola pusat data dapat mengatur dan mengendalikan pasokan tenaga listrik secara efektif. Ini termasuk pengaturan prioritas alokasi daya pada perangkat kritis dan memastikan bahwa daya hanya digunakan sesuai kebutuhan. Dengan power control yang efisien, pusat data dapat mengurangi pemborosan energi dan mengoptimalkan penggunaan daya.System Monitoring: Memantau Kinerja Tenaga Listrik secara Real-Time System monitoring berperan penting dalam memastikan kinerja optimal dari sistem tenaga listrik di pusat data. Dengan menggunakan sistem monitoring yang handal, pengelola dapat memantau tegangan, arus, frekuensi, faktor daya, dan parameter penting lainnya secara real-time. Informasi ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang performa tenaga listrik, memungkinkan pengelola untuk mengidentifikasi masalah potensial, dan mengambil langkah-langkah perbaikan yang diperlukan dengan cepat.Power Meter: Mengukur Konsumsi Daya Power meter merupakan alat yang digunakan untuk mengukur konsumsi daya listrik pada perangkat atau sistem tertentu di pusat data. Dengan menggunakan power meter, pengelola dapat mendapatkan informasi akurat tentang penggunaan daya pada perangkat-perangkat individu, server, atau kelompok peralatan. Data yang diperoleh dari power meter membantu mengidentifikasi area yang membutuhkan perbaikan efisiensi energi dan memastikan penggunaan daya yang optimal di seluruh pusat data.Power Measurement: Analisis Mendalam tentang Daya Listrik Power measurement melibatkan pengukuran dan analisis yang detail terhadap karakteristik daya listrik yang digunakan di pusat data. Ini meliputi pengukuran tegangan, arus, daya aktif, daya reaktif, dan faktor daya. Dengan menggunakan power measurement, pengelola dapat menganalisis tren konsumsi daya, mengidentifikasi sumber pemborosan energi, dan mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan efisiensi penggunaan daya di pusat data.KesimpulanPemantauan tenaga listrik di pusat data adalah elemen penting dalam menjaga efisiensi dan keandalan operasional. Dengan penggunaan alat-alat seperti detector monitoring, power control, system monitoring, power meter, dan power measurement, pusat data dapat meningkatkan efisiensi energi, mengoptimalkan penggunaan daya, dan mencegah gangguan serius pada sistem tenaga listrik. Dengan demikian, pemantauan tenaga listrik menjadi kunci untuk menghadirkan pusat data yang efisien, handal, dan berkinerja tinggi.Salah satu layanan kami adalah Energy Management System yang dapat memberikan efisiensi, mengoptimalkan penggunaan daya, dan mencegah gangguan serius pada sistem tenaga listrik. Konsultasikan data center Anda pada kami untuk solusi yang tepat!

Pelajari Selengkapnya

Rizkar Maulana Andin

09 Jun 2023

Implementasi EMS: HVAC, Efisiensi, & DTS

Teknologi

Implementasi EMS: HVAC, Efisiensi, & DTS

Meningkatkan Efisiensi Energi HVAC melalui Implementasi EMSPemanasan, ventilasi, dan pendinginan (HVAC) memegang peranan krusial dalam manajemen energi di berbagai jenis bangunan seperti perkantoran, pusat perbelanjaan, dan fasilitas industri. Untuk meningkatkan efisiensi energi secara keseluruhan, banyak perusahaan kini mengadopsi Sistem Manajemen Energi (EMS) yang mencakup monitoring energi dan Dispatcher Training Simulator (DTS). Artikel ini menjelaskan bagaimana implementasi EMS dapat mengoptimalkan HVAC, memperkuat efisiensi energi, dan mengelola jaringan listrik melalui monitoring energi dan DTS.Efisiensi Energi HVAC melalui Implementasi EMSMonitoring Energi: Implementasi EMS memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data real-time tentang penggunaan energi HVAC mereka. Data ini membantu mengidentifikasi tren konsumsi energi dan potensi pemborosan, serta mengoptimalkan operasi HVAC untuk mencapai efisiensi maksimum.Pengaturan Suhu yang Optimal: EMS memungkinkan pengaturan suhu yang cerdas dan otomatis di seluruh bangunan berdasarkan kebutuhan aktual. Melalui monitoring energi dan analisis data yang terus-menerus, sistem dapat menyesuaikan suhu dan waktu operasi HVAC untuk menghindari pemborosan energi yang tidak perlu.Integrasi Teknologi Terkini: Integrasi dengan teknologi terkini dalam HVAC, seperti sensor suhu dan sistem otomatisasi cerdas, memungkinkan respons dinamis terhadap perubahan permintaan. Hal ini membantu mengoptimalkan penggunaan energi secara real-time.Mengelola Power Network dengan Implementasi EMSOptimalisasi Beban Listrik: EMS memantau dan mengelola beban listrik untuk mengidentifikasi puncak permintaan dan mengatur penggunaan energi HVAC dengan bijaksana. Ini membantu mengoptimalkan penggunaan energi keseluruhan dan mengurangi biaya operasional.Integrasi DTS: Dispatcher Training Simulator (DTS) digunakan untuk melatih petugas pengendali dalam mengelola dan mengoptimalkan power network. DTS memungkinkan simulasi real-time dari skenario operasional yang berbeda, membantu petugas merespons dengan cepat terhadap situasi darurat.Manajemen Distribusi Energi: EMS mengoptimalkan manajemen distribusi energi dengan memantau dan menganalisis data energi untuk mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan dalam efisiensi distribusi.KesimpulanImplementasi EMS membawa manfaat signifikan dalam mengoptimalkan efisiensi energi HVAC dan mengelola power network. Dengan bantuan monitoring energi dan DTS, perusahaan dapat mengumpulkan data real-time tentang penggunaan energi, mengidentifikasi pemborosan, dan mengoptimalkan operasi HVAC untuk mencapai efisiensi maksimum. Integrasi DTS juga membantu petugas pengendali dalam melatih kemampuan mereka dalam mengelola power network dan merespons dengan cepat terhadap situasi darurat. Dengan adopsi EMS, perusahaan dapat mencapai penghematan energi yang signifikan, mengurangi biaya operasional, dan mengelola sumber daya energi mereka secara lebih efisien.

Pelajari Selengkapnya

Rizkar Maulana Andin

13 Jun 2023

Smart Factory dan Otomotif: Kemitraan Sukses

Teknologi

Smart Factory dan Otomotif: Kemitraan Sukses

PendahuluanIndustri otomotif telah menjadi salah satu sektor utama dalam perekonomian global. Dengan perkembangan teknologi yang cepat, industri ini mengalami transformasi yang signifikan, terutama melalui konsep Smart Factory. Artikel ini akan menjelaskan bagaimana Smart Factory dan industri otomotif menjalin kemitraan sukses serta mengapa hal ini sangat penting.Apa itu Smart Factory?Smart Factory, atau pabrik pintar, adalah konsep yang menggabungkan teknologi canggih seperti Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), analisis data, dan otomatisasi untuk menciptakan lingkungan produksi yang lebih efisien, adaptif, dan terhubung. Pabrik otomotif yang "pintar" memungkinkan mesin dan peralatan tidak hanya menjalankan tugas mereka tetapi juga berkomunikasi dan membuat keputusan secara mandiri untuk meningkatkan efisiensi.Transformasi Industri Otomotif melalui Smart FactoryEfisiensi Produksi yang Lebih TinggiSmart Factory memberikan manfaat utama berupa peningkatan efisiensi produksi. Dengan pemantauan real-time dan analisis data, produsen otomotif dapat mengidentifikasi gangguan produksi potensial dan mengambil tindakan sebelum masalahnya menjadi serius. Hal ini mengurangi waktu henti produksi dan biaya perbaikan.Penyesuaian dengan Permintaan PasarIndustri otomotif sering menghadapi fluktuasi permintaan yang signifikan. Smart Factory memungkinkan produsen untuk menyesuaikan produksi secara fleksibel dengan perubahan permintaan pasar, menghindari overproduksi atau kekurangan persediaan.Inovasi ProdukTeknologi Smart Factory mendukung inovasi dalam desain produk otomotif. Dengan menganalisis data produksi dan umpan balik pelanggan, produsen dapat terus mengembangkan desain kendaraan untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi konsumen.Keamanan dan Kualitas yang Lebih BaikKemitraan antara Smart Factory dan industri otomotif juga meningkatkan keamanan dan kualitas produk. Penggunaan teknologi sensor memungkinkan deteksi dini masalah pada komponen kendaraan, mengurangi risiko recall dan meningkatkan kepercayaan konsumen.KesimpulanSmart Factory telah membentuk kemitraan yang sukses dengan industri otomotif, memberikan manfaat signifikan seperti efisiensi produksi yang lebih tinggi, adaptabilitas terhadap permintaan pasar yang berubah, inovasi produk yang lebih cepat, serta peningkatan keamanan dan kualitas. Di era teknologi yang terus berkembang, hubungan ini tidak hanya penting untuk meningkatkan daya saing industri otomotif tetapi juga untuk mempersiapkan masa depan yang lebih inovatif dan efisien.

Pelajari Selengkapnya

Rizkar Maulana Andin

29 Aug 2023

Water Monitoring Berbasis IoT

Teknologi

Water Monitoring Berbasis IoT

Water Monitoring Berbasis IoT untuk Pengelolaan Sumber Daya AirPengelolaan yang efisien dan berkelanjutan dari sumber daya air merupakan tantangan global yang semakin mendesak di era teknologi modern. Solusi inovatif seperti water monitoring berbasis Internet of Things (IoT) menjadi kunci dalam upaya ini, memungkinkan pemantauan yang akurat dan responsif terhadap kondisi air secara real-time.Konsep Water Monitoring Berbasis IoTWater monitoring berbasis IoT melibatkan penggunaan sensor dan perangkat terhubung yang dipasang di lokasi strategis seperti sungai, danau, sumur, atau instalasi pengolahan air. Data yang dikumpulkan oleh sensor-sensor ini dikirimkan ke platform cloud untuk dianalisis dan akses oleh pengelola sumber daya air.Manfaat Water Monitoring Berbasis IoTPemantauan Real-time: Memungkinkan pengelola sumber daya air untuk memantau kondisi air secara langsung. Informasi tentang kualitas air, suhu, tingkat keasaman, dan keberadaan zat pencemar dapat diperoleh dengan cepat dan akurat.Deteksi Dini dan Peringatan: Sensor IoT memungkinkan deteksi perubahan tidak normal dalam kualitas air atau ketersediaannya. Sistem dapat memberikan peringatan dini kepada pihak berwenang jika terjadi pencemaran atau perubahan signifikan lainnya, memungkinkan respons segera.Penghematan Sumber Daya: Data yang dikumpulkan membantu dalam mengoptimalkan penggunaan air dengan mengidentifikasi area yang membutuhkan perbaikan atau kebijakan penghematan yang lebih efektif.Analisis dan Perencanaan Lebih Baik: Data historis yang dikumpulkan memungkinkan analisis tren jangka panjang untuk perencanaan yang lebih baik. Ini membantu dalam identifikasi area yang memerlukan perbaikan infrastruktur atau peningkatan kebijakan untuk keberlanjutan sumber daya air.Implementasi Water Monitoring Berbasis IoTSensor dan Jaringan Monitoring: Instalasi sensor di lokasi strategis dan jaringan yang memfasilitasi pengiriman data secara real-time merupakan langkah kunci dalam implementasi water monitoring berbasis IoT.Platform Cloud dan Analitik: Data yang dikumpulkan dari sensor-sensor IoT disimpan dan dianalisis di platform cloud. Pengguna dapat mengakses informasi ini melalui antarmuka pengguna yang mudah digunakan, menerima laporan, dan memonitor kondisi air secara terus-menerus.Tindakan Responsif: Informasi yang dianalisis dapat digunakan untuk mengambil tindakan responsif, seperti mengatur aliran air atau mengkoordinasikan kegiatan pemeliharaan infrastruktur.KesimpulanWater monitoring berbasis IoT merupakan solusi yang inovatif untuk pengelolaan sumber daya air yang lebih efisien dan berkelanjutan. Dengan memanfaatkan teknologi sensor dan jaringan terhubung, solusi ini memberikan pemantauan real-time, deteksi dini, penghematan sumber daya, dan analisis yang diperlukan untuk melindungi sumber daya air yang berharga dan menjaga keberlanjutan lingkungan hidup kita. Implementasi solusi ini tidak hanya mendukung pengelolaan yang lebih baik tetapi juga mempersiapkan kita menghadapi tantangan masa depan terkait sumber daya air secara efektif.

Pelajari Selengkapnya

Rizkar Maulana Andin

23 Jun 2023

MRP di Industri 4.0: Solusi Tantangan Produksi

Manajemen

MRP di Industri 4.0: Solusi Tantangan Produksi

Industri 4.0 membawa perubahan besar pada dunia manufaktur dan manajemen rantai pasokan. Dalam konteks ini, Material Requirement Planning (MRP) menjadi sangat penting untuk memastikan kelancaran operasi produksi dan rantai pasokan. MRP adalah sistem manajemen persediaan yang digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan bahan baku, menjaga tingkat persediaan yang tepat, dan meningkatkan efisiensi operasional. Dalam artikel ini, kita akan membahas konsep MRP, keuntungan MRP pada Industri 4.0, dan implementasi MRP pada perusahaan manufaktur.Konsep MRP pada Industri 4.0MRP pada Industri 4.0 adalah sistem perencanaan persediaan yang memanfaatkan teknologi canggih seperti big data, IoT, dan analisis data untuk mengoptimalkan proses produksi dan persediaan. MRP memungkinkan perusahaan untuk memperkirakan kebutuhan bahan baku dan komponen untuk produksi, memantau tingkat persediaan, dan membuat jadwal produksi yang efisien. Dalam konsep MRP pada Industri 4.0, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya produksi, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.Keuntungan MRP pada Industri 4.0MRP pada Industri 4.0 memberikan berbagai keuntungan bagi perusahaan, antara lain:Mengurangi biaya persediaan: Dalam konsep MRP, persediaan bahan baku dan komponen dijaga pada tingkat yang tepat, menghindari persediaan yang berlebihan, dan mengurangi biaya persediaan.Meningkatkan efisiensi produksi: Dengan MRP, perusahaan dapat merencanakan produksi secara efisien, mengoptimalkan penggunaan bahan baku dan komponen, serta memperbaiki jadwal produksi.Meningkatkan kualitas produk: Dalam konsep MRP, perusahaan dapat memastikan ketersediaan bahan baku dan komponen yang dibutuhkan tepat waktu, yang berkontribusi pada meningkatnya kualitas produk yang dihasilkan.Mengurangi waktu tunggu pelanggan: Dengan MRP, perusahaan dapat menjamin ketersediaan produk tepat waktu, mengurangi waktu tunggu pelanggan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.Implementasi MRP pada Industri 4.0Implementasi MRP pada Industri 4.0 memerlukan perencanaan dan pengelolaan yang baik. Berikut adalah beberapa langkah implementasi MRP pada perusahaan manufaktur:Menentukan kebutuhan dan tujuan perusahaan.Memilih sistem MRP yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.Melakukan integrasi dengan sistem manajemen produksi dan rantai pasokan.Melakukan pelatihan dan pendidikan kepada karyawan mengenai penggunaan MRP.Melakukan pengukuran dan evaluasi kinerja MRP secara teratur.Tantangan Implementasi MRP pada Industri 4.0Meskipun MRP dapat memberikan banyak manfaat untuk perusahaan, implementasi MRP pada Industri 4.0 juga menghadapi beberapa tantangan:Ketergantungan pada teknologi: Implementasi MRP memerlukan dukungan teknologi seperti IoT, big data, dan AI. Perusahaan harus memastikan ketersediaan teknologi yang dibutuhkan sebelum memulai implementasi.Keamanan data: MRP melibatkan pengumpulan dan pengolahan data sensitif. Penting bagi perusahaan untuk menjaga keamanan data dari ancaman siber.Keterampilan SDM: Implementasi MRP memerlukan karyawan dengan keterampilan yang baik dalam penggunaan teknologi terkait. Pelatihan yang sesuai perlu diberikan untuk memastikan karyawan siap mengadopsi sistem baru.Kesesuaian antar sistem: MRP harus terintegrasi dengan sistem lain seperti ERP dan SCM. Perusahaan perlu memastikan integrasi ini berjalan lancar.Perubahan dalam proses bisnis: Implementasi MRP mungkin memerlukan perubahan dalam proses bisnis yang ada. Kesiapan karyawan untuk mengadaptasi perubahan ini sangat penting.KesimpulanMRP adalah alat yang sangat berguna untuk mengelola persediaan dan produksi dalam industri manufaktur. Dalam era Industri 4.0, integrasi MRP dengan teknologi canggih seperti IoT, big data, dan AI dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan. Implementasi MRP pada Industri 4.0 membutuhkan perencanaan yang matang serta pemahaman akan tantangan yang mungkin dihadapi. Perusahaan perlu memastikan kesiapan dalam hal teknologi, keamanan data, keterampilan karyawan, integrasi sistem, dan adaptasi proses bisnis untuk sukses dalam menerapkan MRP.

Pelajari Selengkapnya

Rizkar Maulana Andin

26 May 2023

Whatsapp Us